Nah setelah beberapa hari lalu kita membahas tentang manfaat daun bidara, kini saatnya kita bagaimana cara menanam pohon bidara yang baik dan benar untuk para pemula. Anda pasti ingin bukan mempunyai pohon bidara sendiri di pekarangan rumah.
Cara penanamanya cukup mudah, anda bisa membli bibit pohon bidara di toko pertanian atau membelinya di online. Namun, jika anda ingin menanam dari sendiri dari biji pohon bidara, bisa simak ulasan yang reyhan bahas kali ini.
Apa Saja Keuntungan Menanam Pohon Bidara?
Pohon bidara merupakan tanaman yang disebutkan di dalam Al Quran ini dapat hidup di lingkungan dengan cuaca yang ekstrem. Karena pada umumnya pohon ini berasal dari daerah Timur Tengah yang identik dengan cuaca panas yang ekstrem.
[ohon bidara ini sudah banyak sekali di budidayakan di Indonesia. Karena masyarakat Indonesia sudah mulai sadar akan jutaan manfaat dari pohon ini. Salah satu manfaatnya berhubungan dengan kesehatan.
Apa yang diperlukan Untuk Menanam Pohon Bidara?
Untuk membudidayakan pohon bidara ada beberapa cara yang dapat anda gunakan, salahs atunya dengan cara mencangkok dan cara semai dari biji pohon bidara.
Bibit dari hasil cangkokan biasanya akan lebih cepat tumbuh dan berbuah. Mengapa bisa seperti itu? Karena sudah berasal dari bibit pohon yang sudah tumbuh lama. Berbanding terbalik, jika dari biji kita harus menunggu lama untuk mendapatkan buah.
Kira kira berapa lama? Bisa bertahun-tahun. Karena proses pertumbuhan pohon bidara ini terbilang lambat. Namun tenang saja, karena yang digunakan disini adalah daun bidara bukan buahnya.
Jika kita bisa mendapatkan buahnya, anggap saja itu hanyalah bonus dari tuhan untuk kita, yang sudah berusaha keras selama ini menanam pohon bidara.
Yang perlu anda perhatikan dalam cara menanam pohon bidara yakni biji. Karena biji yang anda harus pastikan itu benar-benar biji pohon bidara. Karena diluar sana banyak sekali biji tanaman lain yang sangat mirip dengan biji pohon bidara baik itu dari bentuk daun, batang sampai durinya.
Apa Perbedaan Daun Bidara dengan Daun Putsa?
Apabila kita mempuyai kedua pohon bidara dan pohon putsa akan sangat mencolok perbedaan diantara keduanya terutama dari segi fisik. Akan tetapi jika anda belum memiliki kedua pohon tersebut tidak perlu khawatir, anda bisa simak ulasan di bawah.
Coba perhatikan bentuk buah bidara dan daun putsa pada gambar di bawah ini :
Bagi anda yang penasaran perbedaan antara daun bidara dan daun putsa, bisa lihat gambar diatas. Bentuk daun dari kedua pohon ini sangat berbeda. Apabila kita lihat dari ukuran daunya saja sudah berbeda.
Ukuran daun dari pohon bidara jauh lebih kecil jika kita bandingkan dengan daun pohon putsa.
Sedangkan jika kita perhatikan dari buahnya tanaman putsa mempunyai bentuk yang lebih mirip dengan buah apel, namun untuk ukuranya lebih kecil. Rasa dari buah putsa manis tanpa ada campuran rasa asam.

Berbeda halnya dengan buah bidara yang mempunyai ukuran kecil dan mempunyai ciri khas rasa kurang sedap jika dibandingkan dengan buah putsa dengan ciri khas rasa yang manis dan asam.
Perbedaan yang lainya bisa anda lihat dari duri yang tumbuh di batang kedua pohon ini. Pohon bidara memiliki duri yang lebih banyak dan tajam. Sedangkan untuk duri pada pohon putsa tidak sebanyak dan tidak setajam duri yang ada di pohon bidara.
” Biasanya pada tempat jual beli bibit tanaman, pohon bidara dijadikan rootstock, atau yang sering kita sebut dengan cara sambung pucuk tunas pohon putsa. Dikarenakan dua tanaman ini masih satu jenis dan nanti dalam satu pohon ada 2 jenis pohon yakni bidara dan putsa.
Cara Menanam Pohon Bidara yang baik dan Benar
Nah, akhirnya kita sampai di inti pembahasan yakni cara menanam pohon bidara. Simak langkah-langkahnya ya jangan sampai ada yang terlewatkan biar cepat berbuah.
- Langkah pertama yang bisa anda lakukan yakni pecahkan biji bidara dari cangkang luarnya, bisa menggunakan alat bantu tang atau palu.Jangan sampai biji bidara yang ada didalamnya ikut pecah, jadi harus berhati-hati. Bentuk atau ukuran bijinya sama seperti biji semangka namun biji bidara berwarna coklat.
- Siapkan wadah, dan tisu untuk proses penyemaian. Semprotkan air secukupnya sampai tisu terasa lembab.
- Kemudian anda bisa meletakan biji satu persatu ke atas wadah penyemaian.
- Tutup wadah penyemaian 2-3 hari untuk mengeluarkan akar muda, guna mempercepat proses biji bidara berkecambah.
- Sediakan media tanam untuk biji bidara yang sudah berkecambah. Anda dapat menggunakan campuran tanah dan sekam supaya membuat media porous (agar air tidak mengendap).
- Pindahkan biji bidara yang sudah mulai berkecambah ke media tanam dengan hati-hati, jangan sampai akar mudahnya patah. Kalau nanti misalnya patah, anda harus mengulang dari proses awal penanaman pohon bidara.
- Lakukan penyiraman secukupnya dan usahakan proses ini jangan sampai terkena cahaya matahari secara langsung. Setelah masuk masa satu minggu biji bidara tadi sudah mulai mengeluarkan daun muda.
Bagaimana caranya sangat mudah bukan, anda bisa mencobanya sendiri di rumah. Asal anda tau semua bagian dari pohon bidara ini mempunyai banyak manfaat. Mulai dari daun, buah, akar dll.
Maka dari itu tidak ada ruginya jika anda membudidayakan pohon bidara ini di pekarangan rumah anda. Bisa jadi dengan menanam pohon bidara ini menjadi salah satu mata pencaharian anda di rumah.
Jadi tunggu apalagi lihat caranya, kemudian praktekan dan tunggu hasilnya.