Tanaman lidah mertua yang mempunyai nama latin Sansevieria ini adalah tanaman yang cukup popular di Indonesia. Biasanya tanaman ini sering kita jumpai di setiap rumah yang di tanam menggunakan pot.
Lidah mertua ini mempunyai beberapa ciri khas pada bagian daunya, ada yang panjang dengan hiasan bintik putih yang menjadi ciri khasnya. Dan ada juga yang meruncing tajam.
Namun sebagian orang masih salah menebak bahwa tanaman lidah mertua ini tanaman lidah buaya. Dikarenakan bentuk dan ukuranya yang hampir sama, membuat sebagian orang salah menebaknya.
Tanaman lidah mertua ini cukup mudah di budidayakan di Indonesia. Jadi tidak heran kalau hampir setiap rumah di desa mempunyai tanaman ini di teras rumahnya. Apakah anda tertarik untuk menanam tanaman ini? untuk menambah tanaman hias di teras rumah? yuk simak caranya di bawah ini :
Cara Menanam Lidah Mertua yang Benar
Pastikan sebelum anda memulai menanam lidah mertua ini ada beberapa hal yang harus anda ketahui. Jadi meskipun cara penanaman atau pembudidayaan nya terbilang mudah, kita tidak bisa asal-asalan untuk menanamnya.
Tetap ada tahap-pertahap untuk menghasilkan tanaman hias yang menarik. Apa saja yang harus diperhatikan untuk pemula dalam menanam lidah mertua?
Pertama Pemilihan Pot
Dalam pemilihan pot ini anda harus menyesuaikan bentuk dan jenis lidah mertua. Misalnya tanaman lidah mertua sudah mulai membesar maka itu tanda kita harus mengganti pot yang lama dengan pot yang baru dengan ukuran yang lebih besar juga.
Pot yang bisa anda gunakan bebas mau dari bahan plastik, tanah, atau keramik juga bisa. Namun saya sarankan menggunakan pot yang terbuat dari tanah liat karena mempunyai kelebihan penyerapan air yang sangat bagus untuk tanaman lidah mertua.
Jika anda menggunakan pot yang berbahan dasar plastik, ada minusnya yakni kurang dapat menyerap air, jadi tidak efektif jika digunakan.
Kedua Pemilihan Media Tanam
Tanaman hias seperti lidah mertua ini merupakan tanaman yang mempunyai karakteristik tidak terlalu suka dengan air, jadi pemilihan media tanam harus memperhatikan unsur hara yang cukup.
Untuk media tanam yang bisa digunakan untuk menanam lidah mertua ini yakni berdasarkan pengelompokan jenis tanaman hias terdiri dari varietas lidah kucing yang membutuhkan banyak air dan varietas kering.
Untuk varietas yang pertama anda bisa mempersiapkan pasir malang, sekam bakar, dan pupuk organik dengan komposisi 1.1.1. Sedangkan untuk varietas kering seperti tanaman lidah mertua anda harus mencapurkan pasir malang, sekam bakar dan juga pupuk dengan komposisi 2.1.1.
Ketiga Cara Pengairan yang Baik
Seperti halnya yang sudah dijelaskan di cara menanam lidah mertua di atas, tanaman hias ini adalah tanaman yang memiliki kriteria varietas kering. Sehingga untuk proses penyiraman bisa dilakukan seperlunya saja.
Selain itu supaya tanaman lidah mertua tumbuh dengan baik, anda bisa sesekali waktu mengeluarkan lidah mertua supaya terkena cahaya matahari (kalau tanaman ada di tempat tertutup).
Keempat Proses Pemupukan
Selain pengairan proses pemupukan juga perlu anda lakukan, guna mempercepat pertumbuhan tanaman lidah mertua. Untuk pupuk yang bisa anda gunakan yakni pupuk NPK dalam kurung waktu tiga bulan sekali.
Takaran dari pupuk NPK ini cukup 1 sendok untuk pot yang mempunyai diameter 15cm. Selain pupuk NPK anda juga bisa menggunakn pupuk kompos atau pupuk daun dalam jangka waktu 1 minggu sekali.
Cara Menanam Lidah Mertua Dengan Metode Pemisahan Tunas
Bagi anda yang ingin membudidayakan tanaman lidah mertua bisa dengan cara menanam tanama lidah mertua menggunakan metode pemisahan tunas. Cara ini sudah banyak sekali orang yang menggunakanya dan terbukti ampuh.
Proses pembudidayaanya lebih cepat dari pada menggunakan cara yang di awal. Dalam metode ini anda bisa menggunakan tiga cara yakni pemisahan tunas, stek daun, dan stek pucuk daun.
- Pilih tanaman induk yang sudah rimbun untuk mendapatkan beberapa tunas terbaik.
- Anda bisa mengeluarkan tanaman dari pot, lalu bersihkan media tanam dengan cara diketok secara perlahan.
- Ambil tunas yang sudah mempunyai minimal 3 helai daun, potong menggunakan pisau yang tajam. Berikutnya olesi bekas potongan tersebut dengan pestisida.
- Setelah proses ini selesai anda bisa masukan tanaman lidah mertua kembali ke pot baru yang sudah anda sediakan sebelumnya.
- Sebelum menanamnya, isi 3/4 pot dengan menggunakan media tanam.
- Jangan lupa tambahkan pupuk NPK.
- Cara terakhir dari menanam lidah mertua ini yakni proses penyiraman air sampai mengalir dari pot dan usahakan pot berada di tempat yang teduh.
Cara Menanam Lidah Mertua Dengan Metode Stek Pucuk
Cara penanam kali ini berbeda dengan cara sebelumnya, kali ini kita akan menggunakan metode stek pucuk dengan cara memisahkan tunas yang baru tumbuh. Akan tetapi ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan untuk proses pemotongan pucuk tunas.
Usahakan tanaman indukan yang sudah cukup umur atau paling tidak tanaman yang sudah mempunyai 12 helai daun. Pilih tunas yang sudah mempunyai 4 helai daun, berikutnya anda bisa memotong bagian pucuk tanaman lidah mertua ini dengan perlahan.
Jangan sampai daun terlepas antara daun satu dengan yang lain. Diamkan pucuk tunas selama kurang lebih 2 hari di tempat yang kering. Langkah terakhir dari cara menanam lidah mertua ini anda bbisa menanam potongan pucuk di media tanam.
Jangan lupa tambahkan sedikit air untuk proses pertumbuhanya. Usahakan tanaman lidah mertua ini berada di tempat yang teduh namun masih mendapatkan sinar matahari ya.
Cara Menanam Lidah Mertua Dengan Metode Stek Daun
Cara memperbanyak lidah mertua dengan cara stek daun itu sebanarnya cukup mudah, asal kita benar cara menanamnya. Caranya yakni pilih indukan yang sudah mempunyai ukuran yang cukup besar. Lalu pilih daun yang paling tua dan tancapkan pada pot yang sudah diisi menggunakan tanah.
Akan tetapi cara ini anda juga hrus menyesuaikan dengan jenis tanaman lidah mertua. Karena untuk setiap jenis tanaman lidah mertua berbeda-beda. Untuk jenis tanaman yang mempunyai karakteristik daun panjang keras dan dapat di potong dengan ukuran 10cm.
Sedangkan untuk jenis tanamn lidah mertua berdaun pendek, pada metode stek daun ini dilakukan di setiap helai untuk satu tanaman saja. Terakhir jangan lupa siram tanaman lidah mertua mengalir dari dalam pot.
Gimana mudah bukan cara menanam lidah mertua? apa manfaat kita menanam lidah mertua? oh, jangan salah lidah mertua mempunyai banyak sekali manfaat diantaranya sebagai berikut :
Apa Saja Manfaat Tanaman Lidah Mertua ?
Selain cara menanamnya yang mudah, lidah mertua juga kaya akan manfaat salah satunya dapat mengurangi polusi udara. Tanaman lidah mertua ini merupakan salah satu tanaman hias yang mempunyai kemampuan menjadi anti polutan jadi dapat menguragi polusi udara disekitar.
Nah apa saja manfaat lidah mertua yang lainya, berikut 24 manfaat lidah mertua terlengkap yang menguntungkan semua orang :
- Mampu membersihkan atau menyerap polusi udara
- Menghasilkan oksigen
- Melawan alergi dan sindrom bangunan sakit
- Bisa menjadi energi pelindung
- Menetralisir aroma tidak sedap
- Mengurangi radiasi
- Menyembuhkan sakit kepala
- Membuat rambut berkilau
- Pengharum ruangan alami
- Menjadi aroma terapi
- Mampu menghilangkan racun
- Untuk bahan dasar seni kriya anyaman
- Menjadi tanaman hias
- Antikanker pada sel kanker
- Perawat sakit telinga
- Obat sakit gigi
- Membasmi kutu pada rambut
- Mampu mengurangi penyakit dalam
- Untuk mengatasi infuenza dan penyakit batuk
- Menurunkan resiko diabetes
- Sebagai anti peradangan
- Mengurangi kusta dan jerawat di wajah
- Membantu mengobati sakit perut atau wasir
- Meningkatkan kualitas tidur
Nah itu tadi ulasan tentang cara menanam tanaman lidah mertua, bagaimana mudah bukan? ada 3 metode yang bisa anda gunakan untuk menanam tanaman hias yang satu ini.
Semoga dengan adanya artikel ini dapat bermanfaat untuk anda semua, apabila ada salah kata atau kurang lengkap, anda bisa ingatkan di kolom komentar ya